PUISI UNTUK LAYLI GADIS FEMINIM
Puisi gombal edition , puisi ini aku tulis untuk dia +RAHMA LAIL , silahkan cek linknya untuk melihat gambar profilenya . Dia termasuk penulis puisi di puisinya . Silahkan cek karya puisinya di label ROCHMATUL LAYLI. Mudah-mudahan dia baca puisi ini , walau gombal tapi ini sesuatu yang nyata benar terjadi . Apa isinya , yuk kita baca .
PUISI LAYLI GADIS FEMINIM
Terlahir dari desa pelosok sana .
Bukan turunan bangsawan juga bukan anak tokoh agama .
Hidup sederhana dan tidak gengsi harus bekerja bantu orang tua .
Mengenyam pendidikan sambil bekerja demi cita-cita .
Pahit manis getir kehidupan dia jalani .
Perih... namun cukup di simpan dalam hati .
Wajar , bila dia ingin seperti gadis lainya ..
Gadis remaja yang hidup layaknya anak muda ...
Bisa bergaul,bergaya , punya banyak teman di mana-mana .
Namun apa daya ...
Mungkin dia tidak seberuntung dengan mereka .
Dia harus bekerja , untuk biaya kebutuhan pribadinya .
Tidak sempat untuk becanda , dan tidak ada waktu untuk kumpul dengan temanya .
Hidup ini harus di jalani ..
Tidak perlu , kita iri dengan apa yang jadi milik orang .
Kita cukup menyadari , siapa diri ini .
Jika memang kita terlahir seperti ini , ya harus di jalani .
Mungkin itu prinsipnya .
Seorang gadis bertubuh kecil , bahkan bisa di bilang gadis mungil .
Tubuhnya yang kecil mungil bak anak smp saja .
Tak salah jika aku sebut gadis feminim sejati .
Ya karena memang desainya feminim lahir batin .
Fisiknya kecil , prinsipnya juga simpel .
Aku kenal dia ...
Duduk santai , sambil ngobrol apa saja .
Kadang nyambung kadang juga bingung...
Namun , semua jalan baik-baik saja .
Aku senang dia juga gembira .
Oh hidup...
Betapa unik dan selalu ada yang beda .
Walau wajah mirip artis... zaskia adya meca
Namun hatinya sederhana .
Lemah lembut , centil murni tanpa di paksa .
Bicaranya ringan ...
Kegiatanya juga ringan
Tak banyak gaya tak banyak aturan .
Bikin lelaki di dekatnya jadi gregetan .
Di tengah pergaulan yang semrawut
Kau tetap santai seperti tidak menghiraukan .
Diam senyum dan memutar mutar pandangan .
Hm... bikin hati ini kagum .
Tapi ya sudahlah ...
Biar sekarang aku menikmatinya ...
Bahagia ala kadarnya ...
Mudah-mudahan semuanya akan baik-baik saja .
Terimakasih .
PUISI LAYLI GADIS FEMINIM
Terlahir dari desa pelosok sana .
Bukan turunan bangsawan juga bukan anak tokoh agama .
Hidup sederhana dan tidak gengsi harus bekerja bantu orang tua .
Mengenyam pendidikan sambil bekerja demi cita-cita .
Pahit manis getir kehidupan dia jalani .
Perih... namun cukup di simpan dalam hati .
Wajar , bila dia ingin seperti gadis lainya ..
Gadis remaja yang hidup layaknya anak muda ...
Bisa bergaul,bergaya , punya banyak teman di mana-mana .
Namun apa daya ...
Mungkin dia tidak seberuntung dengan mereka .
Dia harus bekerja , untuk biaya kebutuhan pribadinya .
Tidak sempat untuk becanda , dan tidak ada waktu untuk kumpul dengan temanya .
Hidup ini harus di jalani ..
Tidak perlu , kita iri dengan apa yang jadi milik orang .
Kita cukup menyadari , siapa diri ini .
Jika memang kita terlahir seperti ini , ya harus di jalani .
Mungkin itu prinsipnya .
Seorang gadis bertubuh kecil , bahkan bisa di bilang gadis mungil .
Tubuhnya yang kecil mungil bak anak smp saja .
Tak salah jika aku sebut gadis feminim sejati .
Ya karena memang desainya feminim lahir batin .
Fisiknya kecil , prinsipnya juga simpel .
Aku kenal dia ...
Duduk santai , sambil ngobrol apa saja .
Kadang nyambung kadang juga bingung...
Namun , semua jalan baik-baik saja .
Aku senang dia juga gembira .
Oh hidup...
Betapa unik dan selalu ada yang beda .
Walau wajah mirip artis... zaskia adya meca
Namun hatinya sederhana .
Lemah lembut , centil murni tanpa di paksa .
Bicaranya ringan ...
Kegiatanya juga ringan
Tak banyak gaya tak banyak aturan .
Bikin lelaki di dekatnya jadi gregetan .
Di tengah pergaulan yang semrawut
Kau tetap santai seperti tidak menghiraukan .
Diam senyum dan memutar mutar pandangan .
Hm... bikin hati ini kagum .
Tapi ya sudahlah ...
Biar sekarang aku menikmatinya ...
Bahagia ala kadarnya ...
Mudah-mudahan semuanya akan baik-baik saja .
Terimakasih .
Advertisement