Puisi Aku Masih Termangu Merindukanmu
Jasa Iklan
Rabu, Januari 15, 2014
Puisi Cinta,
Puisi Iseng,
puisi kasih sayang,
Puisi Kekasih,
Puisi Kenangan,
PUTRO UTOMO
Edit
Udara dingin malam ini,menyengat kulit hingga mengingatkanku hangatnya bekas pelukmu.Kesepian ini menambah semakin rindunya diriku padamu.Kusebut namamu dalam batinku semoga engkau merasakan hadirnya cintaku ini.
Di sini aku masih termangu
Menunggu hadirnya bintang hatiku
jika aku adalah malam
Maka saat itu akan ku dekap dirimu
Hingga kau takkan pernah berlalu
Sang mentari takkan kubiarkan hadir
Akan ku jaga dirimu
Agar kau tetap menghiasi malamku
Dengan sinar senyum manismu
Tapi aku bukanlah malam
Aku hanya pena hitam
Yang selalu mengoreskan tinta
Berharap malam ini tetap berbintang
Saat ini aku masih termangu
Bayangan wajahmu selalu datang
Merasuki setiap jari- jemariku
Untuk menggoreskan setiap tinta
Menjadi coretan wajahnu
Jariku tak pernah berhenti
Saat melukis rayuan untukmu
Bibir ini tak pernah lelah
Untuk katakan cinta padamu
Bintang
Untuk kesekian malam
Aku tetap termangu menatapmu
Mungkin dirimulah yang paling setia
Menemaniku kesendirian sang malam
Aku iri pada kalian
Yang selalu beromansa
Dalam simponi alam raya
Memadu kasih yang setia
Hingga kiamat memisahkanmu
Setiap waktu yang berlalu tak pernah sedetikpun engkau lenyap dari hatiku.Aku memang tak begitu pandai merayumu,tapi setiap kata yang terucap itulah ketulusan untukmu.Salam puisina untuk +RAHMA LAIL +Nur Aidah +Mutik Antika +Alya Fisshabilla +ita wiyanti +Ima Damayanti +Pita Cute
Di sini aku masih termangu
Menunggu hadirnya bintang hatiku
jika aku adalah malam
Maka saat itu akan ku dekap dirimu
Hingga kau takkan pernah berlalu
Sang mentari takkan kubiarkan hadir
Akan ku jaga dirimu
Agar kau tetap menghiasi malamku
Dengan sinar senyum manismu
Tapi aku bukanlah malam
Aku hanya pena hitam
Yang selalu mengoreskan tinta
Berharap malam ini tetap berbintang
Saat ini aku masih termangu
Bayangan wajahmu selalu datang
Merasuki setiap jari- jemariku
Untuk menggoreskan setiap tinta
Menjadi coretan wajahnu
Jariku tak pernah berhenti
Saat melukis rayuan untukmu
Bibir ini tak pernah lelah
Untuk katakan cinta padamu
Bintang
Untuk kesekian malam
Aku tetap termangu menatapmu
Mungkin dirimulah yang paling setia
Menemaniku kesendirian sang malam
Aku iri pada kalian
Yang selalu beromansa
Dalam simponi alam raya
Memadu kasih yang setia
Hingga kiamat memisahkanmu
Setiap waktu yang berlalu tak pernah sedetikpun engkau lenyap dari hatiku.Aku memang tak begitu pandai merayumu,tapi setiap kata yang terucap itulah ketulusan untukmu.Salam puisina untuk +RAHMA LAIL +Nur Aidah +Mutik Antika +Alya Fisshabilla +ita wiyanti +Ima Damayanti +Pita Cute
Advertisement