Mengapa Kegundahan Hati Ini Terjadi
RA AL HIDAYAH PELANGKIDUL
Minggu, Januari 05, 2014
Kata Cinta,
Perlipur Lara Pengobat Luka,
Puisi Doa,
Puisi Galau,
Puisi Islami,
Puisi Motivasi,
Puisi Nasehat,
Puisi Religi,
Puisi Renungan,
rahma lail,
Rochmatul Layli
Edit
Mengapa Kegundahan Hati Ini Terjadi
hai sob, gimana kabar hari ini ?? baiklah kali ini puisina akan berbagi puisi lagi tentang "Mengapa kegundahan hati ini terjadi" owya.. sebelumnya apa itu kegundahan hati ?? Kegundahan
hati sering mewarnai hidup kita, yang dampaknya sangat buruk dalam keseharian. Persepsi
menyikapi hari demi hari dalam hidupnya, dengan beraneka keluh kesah, amarah
dan perilaku yang serba salah. Lebih jauh kondisi ini menyebabkan hidup terasa
sumpek, mumet rumit dan membuat sakit kepala menghinggapi kita. Nah karena itu
sewajarnya kita merenungkan diri mengapa hal ini bisa terjadi pada diri ini,
mungkinkah karena sibuk memikirkan dunia sehingga lupa akan kewajiban kita
didunia ini atau kah karena apa? Nah dari situlah akhirnya muncul kegundahan
hati, untuk itulah bagi kita yang beragama islam mengingat Allah adalah cara
yang tepat untuk mengatasi kegundahan hati tadi, yangkan menentramkan jiwa
kita,hal tersebut dijelaskan dalm (surah Ar-Rad : 28-29) nah bagi para pembaca yang ingin lebih jelas mengenai hal diatas bisa dibuka geh Al-Qur'annya.. hehe.. baik langsung aja klu ceramah pasti gak dahabisnya.. .
Ramainya alam..
Tapi tak meramaikan hatiku..
Kegundahan membuat semua kelam
Tak ada arah tertuju..
Hanya kebingungan yang ku alami
Kebingungan yang menyelimuti hati
Entah bagaimana ku menghadapi
Tak ada tempat tuk mengadu hati.. .
Kala sepi hati ini
Meski dalam ramainya dunia
Renung selalu kumerenung
Dalam sepi sendiri..
Akhirnya.. mengerti ku kini
Hanya KasihMu ya Allah
Yang sanggup mengobati ini
Tiada tempat kusandarkan resah
Selain hanya padaMu
Takkan lagi ku berpaling
Dari indahnya tatap Kuasa-Mu
Kini ku tahu..
Keresahanku karena jauh dari syari’atMu
Kuinginkan sekarang
Melepas dunia kelam ini
Kuinginkan sekarang
Setiap langkah dalam hidup ini
Selalu tertuju padaMu
Do’a ku panjatkan padaMu
Pasrahku hanya padaMu
Seluruh jiwa raga ini
Hanya teruntuk Engkau
Karena Ekgkau..
Kelam ku menjadi terang
Resahku menjadi hilang
Jiwa ragaku kembali bersinar
Advertisement