Puisi Cinta Rayuan Kasihku Kemayu
Jasa Iklan
Rabu, Januari 01, 2014
Puisi Cinta,
puisi kasih sayang,
Puisi Kekasih,
Puisi Kenangan,
PUTRO UTOMO
Edit
Puisi Cinta Rayuan Kasihku Kemayu
Membahas cinta tak ada habisnya.Lautan kata yang dalam belum cukup mengungkapkan rasa cinta.Bagaimana tidak rasa kasmaran membuat apapun menjadi indah dan bersemangat menjalani setiap waktu.Ingin rasanya waktu malam cepat berlalu,berjumpa pagi yang indah untuk kembali bertemu denganmu.Untuk itu aku merangkai bait puisi ini untuk sahabat karibku Agus Santoso dan Ahmad Thoyib yang lagi kasmaran pada pujaan hatinya.Puisi ini semoga menjadi inspirasi hati yang lagi terpanah asmara.
Senyum kecil manis
Melekat pada bibir tipis
Merekah bak bunga melati
Wangi bagai bidadari hati
Tatapmu lugu gemulai
Tajam menyentuh kalbu
Merasuk menyebar pembulu
Meracuni setiap hasrat nurani
Jangankan aku yang pemalu
Siapapun ingin merayu
Kala dekat denganmu
Dirimu memang kemayu
Berharap rayuan setiap waktu
Hingga otakku terpaku
Merangkai bait-bait lagu untukmu
Ketika engkau didepanku
Otak bekuku leleh
Mencair menjadi butiran kata romantis
Siaga merayumu setiap waktu
Andaikan debu itu hidup
Dia pasti enggan menempel pipimu
Ataupun matahari itu dekat
Dia akan menjauh takut menyakitimu
Bunga mawarpun akan layu
Ketika bersanding denganmu
Demikianlah Puisi Rayuan Untuk Kekasih ,semoga dapat mewakili perasaan yang sedang mengau kasih.Setiap kenangan kasmaran akan menghiasi memori hidup yang tak terlupakan.Semoga menjadi kenangan yang indah.
Membahas cinta tak ada habisnya.Lautan kata yang dalam belum cukup mengungkapkan rasa cinta.Bagaimana tidak rasa kasmaran membuat apapun menjadi indah dan bersemangat menjalani setiap waktu.Ingin rasanya waktu malam cepat berlalu,berjumpa pagi yang indah untuk kembali bertemu denganmu.Untuk itu aku merangkai bait puisi ini untuk sahabat karibku Agus Santoso dan Ahmad Thoyib yang lagi kasmaran pada pujaan hatinya.Puisi ini semoga menjadi inspirasi hati yang lagi terpanah asmara.
Senyum kecil manis
Melekat pada bibir tipis
Merekah bak bunga melati
Wangi bagai bidadari hati
Tatapmu lugu gemulai
Tajam menyentuh kalbu
Merasuk menyebar pembulu
Meracuni setiap hasrat nurani
Jangankan aku yang pemalu
Siapapun ingin merayu
Kala dekat denganmu
Dirimu memang kemayu
Berharap rayuan setiap waktu
Hingga otakku terpaku
Merangkai bait-bait lagu untukmu
Ketika engkau didepanku
Otak bekuku leleh
Mencair menjadi butiran kata romantis
Siaga merayumu setiap waktu
Andaikan debu itu hidup
Dia pasti enggan menempel pipimu
Ataupun matahari itu dekat
Dia akan menjauh takut menyakitimu
Bunga mawarpun akan layu
Ketika bersanding denganmu
Demikianlah Puisi Rayuan Untuk Kekasih ,semoga dapat mewakili perasaan yang sedang mengau kasih.Setiap kenangan kasmaran akan menghiasi memori hidup yang tak terlupakan.Semoga menjadi kenangan yang indah.
Advertisement