Puisi Cinta Beda Agama "Bidadari Linglung"
Unknown
Senin, Mei 26, 2014
Bidadari Linglung,
Pelipur Lara Pengobat Luka,
Puisi Cinta,
Puisi Renungan,
Rochmatul Hidayah
Edit
Puisi cinta beda agama terupdate dan penuh makna. Cocok dibacakan
untuk kekasih beda agama anda. Selamat membaca, semoga terhibur.
Yank...
Cinta kita terlarang
Nikahanpun tak dibolehkan
Apalagi kawin lari
Tak mugkin ku lakukan
Cinta kita..
Ibarat sebuah sepeda
Roda depan dan belakang tak kan pernah berdampingan
Ku tak salahkan cinta
Tak pula agama
Apalagi Tuhan
Yang ku tahu,
Perbedaan itu ada
Tuk buat kita menjadi logis
Dan lebih dewasa
Yank...
Hubungan ini kan jadi cinta segitiga
Antara aku, kamu
Dan juga Tuhan
Yank...
Cinta dicipta tuk satukan perbedaan
Meski Agama yang menjadi perbedaannya
Memang...
Ada yang salah dengan cinta kita
Keyakinan yang tak sama
Tak dapat dipaksa tuk sama
Kau tak mungkin jadi milikku
Tapi hati berharap sungguh
Kau mau memilih untuk bersamaku
Kunci cinta kita
Adalah tetap mencinta
Dan menerima perbedaan
Katakan...
Kemana ku harus temui Tuhan-mu? Biar dy tau
Cinta kita harus bersatu
Oleh: Rochmatul Hidayah
untuk kekasih beda agama anda. Selamat membaca, semoga terhibur.
Yank...
Cinta kita terlarang
Nikahanpun tak dibolehkan
Advertisement
Tak mugkin ku lakukan
Cinta kita..
Ibarat sebuah sepeda
Roda depan dan belakang tak kan pernah berdampingan
Ku tak salahkan cinta
Tak pula agama
Apalagi Tuhan
Yang ku tahu,
Perbedaan itu ada
Tuk buat kita menjadi logis
Dan lebih dewasa
Yank...
Hubungan ini kan jadi cinta segitiga
Antara aku, kamu
Dan juga Tuhan
Yank...
Cinta dicipta tuk satukan perbedaan
Meski Agama yang menjadi perbedaannya
Memang...
Ada yang salah dengan cinta kita
Keyakinan yang tak sama
Tak dapat dipaksa tuk sama
Kau tak mungkin jadi milikku
Tapi hati berharap sungguh
Kau mau memilih untuk bersamaku
Kunci cinta kita
Adalah tetap mencinta
Dan menerima perbedaan
Katakan...
Kemana ku harus temui Tuhan-mu? Biar dy tau
Cinta kita harus bersatu
Oleh: Rochmatul Hidayah
Related Posts :
Puisi Pergilah Sejauh MungkinSudah 4 jam Termenung disini Menelan lara Berpaling dari dekap hangatmu Biarkan aku terbuai Menyaksikan awan Bermain dan menari Selimuti har… Read More...
Bidadari linglung : Sarapan Pagisetoples janji sebuku hati sesendok luka perih sarapanku. baru saja matahari menlongok. menampakkan wujud elok kau malah merusaknya dengan b… Read More...
Puisi muhasabah, Munajat Cinta diHari Jum'at "Edisi Bidadari Linglung"Puisi muhasabah hari jum'at. Hari berkumpulnya ummat Islam dalam satu ritual peribadatan, yang biasa disebut "shalat jum'at". Di dalamnya … Read More...
Puisi Bidadari Linglung : Ragutertahan. ingin tak bisa kulangkahkan aku bingung bukan kepalang. bersungut-sungut kemudian engkau pergi tinggal sesal dalam hati Ragu menyi… Read More...
Puisi Aku Memang Bukan PenyairJangan kau hina Jangan kau cela Aku tak peduli Aku memang bukan penyair Aku menulis Hanya untuk jiwa Pecahkan emosi Jadi.... Jika tak sempur… Read More...