Cerita sedikit tentang pak tua, seharusnya pensiun untuk bekerja, tapi kini masih saja mencari dengan tenaga sendiri. Ini sebuah puisi sosial buat sobat pembaca semoga ini jadi pelajaran buat kita
Dendangan Pak Tua
tetesan air mata terjatuh
dengan santai tanpa rikuh
santainya bekerja tapi apa daya
pak tua lanjut usia
terasa suhu badan terbunuh
karena menjadi buruh
apa daya mau bekerja
tak bekerja tak makan pula
setiap air terjatuh keruh
pak tua terus mengayuh
air asin dekat mata
mengalir membasahi dada
terasa hidup ini terbunung
tak kuasa terasa peluh
apa daya pak tua
hanya bisa bekerja sambil berdoa