Puisi sastra "DI ALTAR PEMEDAL AGUNG"karya - Ida Bagus Gde P. . .
Puisi ini terinpirasi dari sebuah "gapura "peninggalan kerajaan klungkung ,yang merupakan sisa perang Puputan melawan belanda yang hingga kini diabadikan sebagai saksi sejarah
Selamat membaca semoga menambah khasanah budaya kita.
Langit terdiam memainkan masa silam
Menatap sunyi para leluhur
Di antara bongkahan patung-patung
Dan lumut-lumut yang bertahan
Advertisement
Dalam sisa waktu
Langit itu hening dan sepi
Mengantar sisa kenangan
Dari bebatuan yang luka berdebu
Atau taburan bunga-bunga mengingatkanya
Menari dalam kegelisahan sendiri
Rindu makin hanyut
Dalam kesunyian semesta
Bersama kawanan kabut menutup
Patung-patung yang terdiam
Menatap bisu purnama
*Pemedal agung adalah Pintu gapura kerajaan dari jaman dahulu*
Related Posts :
Puisi Renungan Dan Kenangan : Suatu Sore _ Dima Nuga Suatu Sore, Menunggu Hujan Reda Karya Dima Nuga _ Puisi kenangan dan juga renungan pembaca,, kenangan tentang teman,, teman bermain, beke… Read More...
Puisi Dandanggulo Sidoasih oleh Sujiwo Tejo Puisi Dandanggulo Sidoasih oleh Sujiwo Tejo_Untuk urusan cinta dan perihal gombal,, Seniman yang satu ini juga nggak kalah keren loh, conto… Read More...
Puisi sastra "DI ALTAR PEMEDAL AGUNG"karya - Ida Bagus Gde P. . . Puisi ini terinpirasi dari sebuah "gapura "peninggalan kerajaan klungkung ,yang merupakan sisa perang Puputan melawan belanda yang hingga k… Read More...