Puisi Bidadari Linglung : Ragu
tertahan.
ingin tak bisa kulangkahkan
aku bingung bukan kepalang.
bersungut-sungut kemudian
engkau pergi
tinggal sesal dalam hati
Ragu menyial lagi
Advertisement
Related Posts :
Bidadari linglung : Sarapan Pagisetoples janji sebuku hati sesendok luka perih sarapanku. baru saja matahari menlongok. menampakkan wujud elok kau malah merusaknya dengan b… Read More...
puisi edisi arjuna linglung : BUNTU otakku.buntu. otakku buntu. mau bikin apa aku tak tau. nyari ide sambil jungkal balikpun ku laku. tapi masih tetap buntu. tak ada yang greget. tak… Read More...
Ijinkan KumenangisAndai bisa, Kusingkirkan sedikit angkuhku. Kuredamkan jiwa sok kuatku. Biarkan kumenangis. Rasanya terlalu sesak. Hingga bernapas saja serak… Read More...
puisi selamat pagi : KATANYA CINTAkatanya cinta, tapi acuh-acuh saja. katanya cinta, tapi kerap mendua. katanya cinta, tapi tak pernah berkata mesra. katanya cinta, sudah bub… Read More...
Puisi Bidadari Linglung : Ragutertahan. ingin tak bisa kulangkahkan aku bingung bukan kepalang. bersungut-sungut kemudian engkau pergi tinggal sesal dalam hati Ragu menyi… Read More...