Bisnis Investasi

PUISI " Telphone Terakhir "

Telphone Terakhir
Berikut ini adalah puisi edisi galau , puisi tentang ungkapan rasa kecewa , marah atau sedih atau apalah , pokoknya puisi yang bermuatan rasa rasa ga enak getu . Banyak orang yang merasakan kecewa masalah cinta tapi tak banyak orang mampu mengungkapkanya , mudah-mudahan puisi ini bisa mewakili perasaan gundah gulanan kecewa karena cinta , khususnya yang sedang LDR ria tapi putus lewat telphone . oke bos...

Telphone Terakhir
Maafkan Aku...
Jika ,Tak membalas smsmu
Dan Juga Tak mengangkat Telphonmu

Jujur Saja ...
Aku jengkel sama kamu
Tidak tahu mau ngomong apa
Bukan karena pulsa
Mungkin karena Cinta yang sirna
Saat Batin menerka
Bahwa ada dusta di antara kita .

Sudahlah...
Aku Tahu Bahwa kita memang beda
Kau lebih dari ku segalanya
Bahkan soal kasih sayang dan cinta

Sudahlah...
Aku sudah berusaha, ngertiin kamu
Walau kau tak ngertiin aku
Setidaknya , agar sedikit saling memahami
Berbagi rasa saling bicara dari hati ke hati

Aku sadar...
Kalau hubungan ini sebatas telpon dan smsan
Aku tak bisa mengajak kau jalan-jalan
Tapi pahamilah ...
Semua itu karena keadaan .

Maafkan Bila ...
Terlalu tinggi khayalku tentang dirimu
Hingga tinggi juga skit yg aku rasakan
Kaerna aku sadari sebuah kenyataan
Kau tercipta bukanlah tuk temani hidupku

Sayangku...
Mungkin hanya lewat telphone ini
Aku ungkapkan prasaan hatiku
yang slealu memuja dan menginginkanmu
untuk jadi pelengkap terindah hidupku
mungkin aku harus…
Pergi menjauh dari hidupmu
Dan lupakan smua tentangmu
Tuk lupakan rasa sakit yg Aku rasakan
Dan Ini Jadi Telphone Terakhirku 
Advertisement