Puisi Renungan : Sajak Dari Balik Pintu _ Salam sejahtera pembaca puisina... Dari "monggo galau" menjadi "mumet sithik,,, joss" !! Rasanya hidup ini berjalan sangat manis, ada marah, ada sedih, ada bahagia, dan berujung untuk canda tawa... biar mengalir saja, cukupkan untuk tak menjadi gila. Puisi renungan berikut mungkin bisa sedikit memberi semangat untuk pembaca puisina,, dengan catatan : meski sedu mencipta sedan.. hidup akan tetap berjalan.. tetap semangat dan selamat membaca>>>
tak ada kelam tak ada malam tak punya terang siang pun terhadang saat diri hanya duduk dibalik pintu
berbicara pada tembok rasanya jadi terlalu goblok menulis dibuku mungkin hanya akan ingat tangis lalu mengelus cahya lampu, apakah tidak bakal kesetrum, jemariku/
sesaat, lidah menjadi bisu tak mampu memilih kata seperti orang dungu dan yang terasa hanya raga pilu