Sepanjang jalan yang pernah ku lalui, dari dunia luar sana. Penjara didunia perantauan.
Sebuah Keluh
Berlali tanpa alas kaki
Tersengat matahari
Padang pasir putih
Penglihatan kerlap kerlip mata
Jiwa rusuh
Hitam pekat
Menembus gelap
Keluh datang tiba-tiba
Ketika pasan mengoyak bumi
Pasir menjulang di tengah sawit
Waktu minta pengalaman
Mengapa mengeluh
Tanpa lusuh
Mengapa yang rusuh berlari
Jiwa pasir diminta
Tengelam jiwa
Tiada harapan
yang pasti
By: Dalang Wanataka