Puisi "Buta Tuli" By Sky Shucaya_ Ada kabut dibalik tata genteng atap, sesekali melirik dari celah-calahnya,, tak punya maksud tak pula mengundang hasud. Tak pula dapat disimpul makna,, namun cukup tahu,, ada yang mengawasi kesedirian ku. Puisi kiriman teman... dari Sky Shucaya,, untuknya diucapkan terima kasih..
Rembulan yang menjilati tapak bumi, membuat hati teriris tipis-tipis ragaku tak berlarik lagi. aku mengaum dalam keterpurukan hati membayangi mimpi tiada arti aku tak bisa lelap malam ini gundah semakin gemuruh terjelembab di tirai hitam,
aku lelah melangkah menyusuri jejak sendiri. dunia ini ramai namun aku merasa buta tuli, Tuhan dengarkanlah nyanyian seorang yang tak bisa beranjak dari hasutan-hasutan busuk, aku merasa jauh dari pantai tempat menemukan kehidupan. malahan aku jadi tudingan para penikmat kehidupan.