Puisi Jangan Dulu
Pandangi langit
Bintang gemerlap
Di selimuti awan halus
Syukuri siang, malam
Yang memeluk ku hangat
Malaikat....
Simpan dulu panahmu
Yang dapat melukai
Advertisement
Jangan dulu....
Aku masih ingin
Menikmati hariku
Related Posts :
Puisi Izinkan AkuIzinkan aku Menikmati paras indahnya Sebentar saja Biar ku pagut mesra Biar kurekam seutas senyum Hingga ku tak pernah lupa Binar dari sana … Read More...
Cinta penuh warna "Bidadari Linglung"Puisi cinta penuh warna untuk sobat puisina yang berbahagia, dan untuk para pembaca yang setia. Semoga terhibur. Selamat membaca. Cinta pe… Read More...
Puisi restu, aku masih berjuang sayang "Bidadari Linglung"Puisi meyakinkan kekasih yang terhalang oleh restu orang tua, agar sidia tak berpindah hati, dan agar lebih mengerti dan bisa bersabar, ka… Read More...
Puisi restu, Restu Pak Yai "Bidadari Linglung"Puisi mohon restu pak yai dari istikorohnya. Puisi sekedar hiburan, jika anda mau mengungkapkan permohonan restu pada pak yai melalui puis… Read More...
Puisi restu, Bunda Restui Kami "Bidadari Linglung"Puisi mohon restu orang tua untuk pembaca puisina yang berbahagia. Walau mungkin kekurangan disana sini, semoga bermanfaat dan memberi ins… Read More...