“Inilah Aku” oleh: Sri Widiya Ningsih
Hallo pembaca puisina....
cukup lama ya kita tidak berjumpa. Ya, belakangan ini saya sibuk persiapan UN SMA dan bingung mau lanjut sekolah di mana dan bagaimana. *eh maaf jadi curhat... :-D
Mending curhatnya lewat puisi aja ya....
#Bermimpilah setinggi mungkin, karena jika jatuh.. setidaknya kita jatuh di antara bintang2 (kata mahasiswa ITB yang hari Selasa, 14 Januari 2015 sosialisasi di SMA N 1 Babakan, Cirebon)
~terimakasih telah menyempatkan waktu untuk membaca... :-)
cukup lama ya kita tidak berjumpa. Ya, belakangan ini saya sibuk persiapan UN SMA dan bingung mau lanjut sekolah di mana dan bagaimana. *eh maaf jadi curhat... :-D
Mending curhatnya lewat puisi aja ya....
Advertisement
“Inilah Aku”
Oleh : Sri
Widiya Ningsih
Ini aku , yang berusaha mencari celah
Di antara ribuan insan yang sedang merekah
Ini aku, yang mengingkari segala kekurangan
Demi membangun kepercayaan diri tuk
berangan
Bagai titik kecil yang tak bermakna
Mungkin itu pandangan dunia
Tapi bersama mimpi aku mampu berdiri
Tuk mengubah maya menjadi nyata dan pasti
Ku bebaskan mimpiku ke segala arah
Tanpa batasan, tanpa perisai yang
menghalang
Ku biarkan anganku terbang
Tuk sinari hari agar tak lagi petang
Dengan sombongnya aku berdiri
Busungkan dada, dengakkan wajah
Ku ciptakan mantra agar aku tak berhenti
Kataku “dunia hanya belum menangkap
sinarku”
Kataku “esok dunia pasti ada di pihakku”
Ya, inilah aku yang tak pernah berhenti
berharap
Bermodal keyakinan ku gambarkan bayang masa
depan
Ku gantungkan mimpiku di atas sana
Dan akan ku buat ia bersinar menandingi
bintang
#Bermimpilah setinggi mungkin, karena jika jatuh.. setidaknya kita jatuh di antara bintang2 (kata mahasiswa ITB yang hari Selasa, 14 Januari 2015 sosialisasi di SMA N 1 Babakan, Cirebon)
~terimakasih telah menyempatkan waktu untuk membaca... :-)
Related Posts :
"Ketika Pagi Menyapa" by. Sri Widiya NingsihPagi indentik dengan kesejukan udaranya, ia mampu memeberi semangat baru setelah manusia menyambangi dunia mimpi. Selamat memebaca :-) Keti… Read More...
"Satu Fakta Baru" (salah berharap) By. Sri Widiya NingsihMalu , sedih , kecewa.. atau perasaan apa lagi yang di rasakan seseorang ketika salah berharap? Aku bebaskan argumen mu... Puisi kali ini a… Read More...
"Bosan di Anggap Sama" By. Sri Widiya Ningsih Kebahagiaan seperti apa yang kau rasa saat menemukan seseorang yang kemudian mengisi kekosongan hatimu? :-) Tapi bagaimana jika ternyata k… Read More...
"Jarak KIta (Aku dan Ibu)" by.Sri Widiya Ningsih Hallo para pembaca Puisina... Kadang sesuatu berjalan melenceng seperti yang diharapkan. Hidup tak seperti cerita-cerita dalam sinetron yang… Read More...
"Cinta Itu Fitrah" by. Sri Widiya NingsihCinta?? Bagaimana ia bisa hadir tanpa di kehendaki? Bagaimana ia masuk pada sebuah hati saat pintu nya rapat terkunci? Itu lah pertanyaan y… Read More...