MENIT GEJOLAK
ERIN ENDANG A
Lihat betapa dunia esok begitu menanti hadirmu
Ingin ia kau peluk lalu penamu mengukir jagat
Dengan kalimat kalimat sajak berlukiskan sebuah goresan...
Mungkin bagai langit yang terucap dari bibirmu adalah abstrak
Namun cerita kanvas seakan rindu kau mainkan warna warna dimesi
Ialah dia esok yang rindu akan nafas puisi puisimu
Bertajuk embun yang berkawan pagi
Jakarta, 3 Oktober 2017.
ERIN ENDANG A
Lihat betapa dunia esok begitu menanti hadirmu
Ingin ia kau peluk lalu penamu mengukir jagat
Dengan kalimat kalimat sajak berlukiskan sebuah goresan...
Mungkin bagai langit yang terucap dari bibirmu adalah abstrak
Namun cerita kanvas seakan rindu kau mainkan warna warna dimesi
Ialah dia esok yang rindu akan nafas puisi puisimu
Bertajuk embun yang berkawan pagi
Jakarta, 3 Oktober 2017.
Advertisement
Advertisement