Puisi Gunung Meletus
Gunung mengglegar ngglegar
Api mulai menjalar
Langit semerah darah
Udara yang panas
Hati terasa Cemas
Daun daun berguguran
Yang tersisa hanya sedikit
Anak yang mencari orang tuanya
Hancur lebur sudah desaku
Pedih hatiku
Inikah yang di sebut kemarahan alam
Tanah yang retak ini
Awan yang panas ini
Lava yang mengalir deras
Orang orang berlarian
Ketika aku kembali
Alam yang dulu ku kenal telah berubah
Hilang sudah secercah harapan itu
Akan menemukan rumahku
Yang nyaman
Yang indah
Untunglah aku masih hidup di
dunia yang fana ini
Jum'at 14-02-2014 Gunung Kelud Meletus
Gunung mengglegar ngglegar
Api mulai menjalar
Langit semerah darah
Udara yang panas
Hati terasa Cemas
Daun daun berguguran
Yang tersisa hanya sedikit
Anak yang mencari orang tuanya
Hancur lebur sudah desaku
Pedih hatiku
Inikah yang di sebut kemarahan alam
Tanah yang retak ini
Awan yang panas ini
Lava yang mengalir deras
Orang orang berlarian
Ketika aku kembali
Alam yang dulu ku kenal telah berubah
Hilang sudah secercah harapan itu
Akan menemukan rumahku
Yang nyaman
Yang indah
Untunglah aku masih hidup di
dunia yang fana ini
Jum'at 14-02-2014 Gunung Kelud Meletus
Advertisement
Advertisement