Bidadari jomblo duduk sendiri di malam sunyi , tak ada yang bisa menyenangkan hati dan mewakili perasaan ini kecuali kembali menulis puisi di kesempatan yang sedikit ini . selamat membaca .
Mencoba memaknai hari dengan cinta
Meski tertebus keiklasan dan kesabaran
Namun merangkainya hingga tumbuh dengan indah
Begitu sulit dan begitu rumit memahaminya
Sementara hari tak pernah berhenti
Sementara harap tak pernah berwujud
Kesepianpun melanda hati dalam luka baru
Di mana torehan luka lama masih terasa pedih
Malam ini aku coba menikmati indahnya gelap
Pada persimpangan gulita dan akhirnya kembali diam
Dan bulan dan bintang serasa kembali menemani
Aku merenung bersama malam di persimpangan gulita
Di temani seonggok bulan dan sekerlip bintang
Akhirnya aku mulai memahami kesendirianku
Ku coba memikat kembali malamku
Duhai malam... maaf telah lama membiaskanmu
Aku dalam kesendirian ini baru menampakkanmu
Maafkan aku....
Mencoba memaknai hari dengan cinta
Meski tertebus keiklasan dan kesabaran
Namun merangkainya hingga tumbuh dengan indah
Begitu sulit dan begitu rumit memahaminya
Sementara hari tak pernah berhenti
Sementara harap tak pernah berwujud
Kesepianpun melanda hati dalam luka baru
Di mana torehan luka lama masih terasa pedih
Malam ini aku coba menikmati indahnya gelap
Pada persimpangan gulita dan akhirnya kembali diam
Dan bulan dan bintang serasa kembali menemani
Aku merenung bersama malam di persimpangan gulita
Di temani seonggok bulan dan sekerlip bintang
Akhirnya aku mulai memahami kesendirianku
Ku coba memikat kembali malamku
Duhai malam... maaf telah lama membiaskanmu
Aku dalam kesendirian ini baru menampakkanmu
Maafkan aku....
Advertisement
Advertisement