Puisi Anak Jalanan - Berikut ini adalah puisi terkait anak jalanan , puisi ini saya buat untuk mengenang masa lalu saya terkait dengan masa masa di mana saya mencari jati diri, mencari status pendidikan sekaligus ekonomi dan status sosial.
Sebagai manusia yang hidup di tengah kekurangan dan keterbatasan, saya bersentuhan langsung dengan keadaan sebuah keluarga yang benar benar minim finansial, pendidikan dan ekonomi . banyak yang harus di sampaikan , namun puisi anak jalanan ini mudah mudahan bisa mewakili suara hatiku.
Aku anak jalanan terlahir dari kemiskinan
Aku anak jalanan hidup berkembang dari kebodohan
Emaku bukan keturunan seorang hartawan
Bapaku Juga bukan darah bangsawan.
Aku anak jalanan tinggal di rumah kontrakan
Aku anak jalanan buka usaha modal hutangan
Aku jalanan sering di anggap mengganggu pandangan .
Aku anak jalanan pedagang asongan
Aku anak jalanan aku anak jalanan
aku anak jalanan yang beriman ...
Sebagai manusia yang hidup di tengah kekurangan dan keterbatasan, saya bersentuhan langsung dengan keadaan sebuah keluarga yang benar benar minim finansial, pendidikan dan ekonomi . banyak yang harus di sampaikan , namun puisi anak jalanan ini mudah mudahan bisa mewakili suara hatiku.
Aku anak jalanan terlahir dari kemiskinan
Aku anak jalanan hidup berkembang dari kebodohan
Emaku bukan keturunan seorang hartawan
Bapaku Juga bukan darah bangsawan.
Aku anak jalanan , Hidup tanpa pendidikanAku anak jalanan , Naik motor kreditan
Aku anak jalanan , Hidup tanpa harta warisan
Aku anak jalanan, Berteman Lapar dan kehausan
Aku Anak jalanan , Berbaju debu bertopi asap kendaraan.
Aku anak jalanan tinggal di rumah kontrakan
Aku anak jalanan buka usaha modal hutangan
Aku jalanan sering di anggap mengganggu pandangan .
Ini takdirku dan ini nasibkuAku anak jalanan pedagang jajanan
Ini aku dan ini hidupku
Hidup sebagai orang tak mampu
Budaya kolot dan kaku .
Aku anak jalanan pedagang asongan
Aku anak jalanan aku anak jalanan
aku anak jalanan yang beriman ...
- 3 Puisi Cinta Rindu Sedih
- Mengapa Hanya Kau Beri Luka! Bacalah,
- Layu Setangkai Mawar Cidera
- 3 Puisi Perpisahan Romantis
- Privacy Policy for www.puisina.blogspot.com
- Bagai gema-gema panjang yang berhimpun
- Betapapun juga: ia itu abadi
- Masa yang penuh gairah
- SURAT - SURAT CINTA By; Isbedy Stiawan ZS
- Nenek tua tersandung ke dalam kematian
- Bagai kabut mengambang
- Kabut-kabut hari menimpa senja.
- aku mau hidup seribu tahun lagi!
- aku ini binatang jalang
- Bumi retak-retak berdebu
- Hidup hanya punya dua tiga hari bercinta
- Kami dipisah oleh impian lembut-bercampur-manis
- Pangkat, ganjaran, keharuman nama
- Puisi Duri-duri terkutuk! Semak-semak keparat!
- Mencuci mayat bersimbah darah
- Tak seberapa – tapi segala
- Bila aku nanti jadi petani,
- Pembuktian pada musuh dimedan perang
- Permohonan sebuah boneka
- Saya tidak lebih baik atau lebih jahat dari orang lain
Advertisement
Advertisement