Puisi Seandainya Aku Bisa Memilikimu
Bertemu denganmu adalah suatu alasan,mengapa aku masih di sini menantimu.Seandainya waktu itu benar-benar tiba pastinya akan kuberikan kebahagian untukmu.Karena hanya dirimu yang membuatku mengerti artinya kerinduan.Akan kuhabiskan hari-hari bersamamu,karena bersamamu adalah kebahagian terbesar dalam hidupku.
Bertemu denganmu adalah suatu alasan,mengapa aku masih di sini menantimu.Seandainya waktu itu benar-benar tiba pastinya akan kuberikan kebahagian untukmu.Karena hanya dirimu yang membuatku mengerti artinya kerinduan.Akan kuhabiskan hari-hari bersamamu,karena bersamamu adalah kebahagian terbesar dalam hidupku.
Andai aku bisa
Akan aku tiup semua kesedihanmu
Membiarkannya lenyap tersapu udara
Kan ku gantikan dengan kesegaran tawa
Yang akan merekahkan senyummu
Mengobati semua luka yang telah membekas
Dan mengalir di urat nadimu
Andai aku bisa
Aku ingin menjadi malaikat
Dan membawamu bersamaku
Terbang meninggalkan semua luka
Mengitari langit di atas laut bebas
Andai aku bisa
Aku akan menjadi seorang yang
Selalu ada saat kau membuka mata
Menyambutmu dengan senyum mesra yang
Aku persembahkan hanya untukmu
Setelah menemukanmu kata mungkin ataupun seandainya tak akan lagi ku ucapkan,karena aku benar-benar ingin memilikimu seutuhnya.Sekian puisi Seandainya Aku Bisa Memilikimu,terimaksaih kepada para sahabat yang telah membaca puisi ini.
Akan aku tiup semua kesedihanmu
Membiarkannya lenyap tersapu udara
Kan ku gantikan dengan kesegaran tawa
Yang akan merekahkan senyummu
Mengobati semua luka yang telah membekas
Dan mengalir di urat nadimu
Andai aku bisa
Aku ingin menjadi malaikat
Dan membawamu bersamaku
Terbang meninggalkan semua luka
Mengitari langit di atas laut bebas
Andai aku bisa
Aku akan menjadi seorang yang
Selalu ada saat kau membuka mata
Menyambutmu dengan senyum mesra yang
Aku persembahkan hanya untukmu
Setelah menemukanmu kata mungkin ataupun seandainya tak akan lagi ku ucapkan,karena aku benar-benar ingin memilikimu seutuhnya.Sekian puisi Seandainya Aku Bisa Memilikimu,terimaksaih kepada para sahabat yang telah membaca puisi ini.
Advertisement
Advertisement