PUISI RENUNGAN UNTUK SANG MANTAN - Edisi Arjuna Linglung
Group Puisi
Jumat, April 04, 2014
Aisyah,
Arjuna Galau,
Arjuna Linglung,
Puisi Cinta,
Puisi Romantis,
Puisi Sedih
Edit
Ada baiknya kamu baca puisi ini supaya rasa kecewamu bisa terobati, supaya kamu merasa bahawa cintamu tidak di khianati , supaya kamu tahu dan paham serta mengerti bagaimana situasi dan kondisinya wanita yang kau anggap selama ini telah menyakitkan hati . Camkan dan bacalah berulang-ulang supaya hatimu tenang .
Sejak pacaran...
Dia tak pernah lagi beli baju
Setiap hari hanya beli tisu
Untuk mengusap air matanya
Lantaran cinta hanya sebatas kata
I love You
Sejak menikah
Dia tak pernah lagi beli celana
Setiap hari hanya membuat rencana
Untuk menyenangkan hatinya
Lantaran suami menikah hanya bermodal kata
I love You
Sejak beranak
Dia tak pernah lagi beli sepatu
Setiap hari hanya beli pampers dan susu, Untuk anaknya
Lantaran suaminya telah kabur
Hanya meninggalkan sepucuk surat, berakhiran kata
I Love You
Sejak anaknya besar
Dia tidak pernah lagi beli BEHA.
Lantaran anak itu tumbuh jadi pelupa
Terlena gemerlap kehidupan ibu kota
Dalam rindu dia menangis
Pulanglah anaku
I Love You
Namun dia tetap hidup dalam do'a
Karena hanya illahi yang setulusnya berkata
I Love You
Di dalam lindunganya
Kita tak pernah lagi kekurangan apa-apa.
======= TAMAT ========
PERHATIAN : Khusus untuk sobat cewek-cewek , silahkan share puisi ini , siapa tahu bisa sedikit meluluhkan hati para lelaki yang keras kepala .
Sejak pacaran...
Dia tak pernah lagi beli baju
Setiap hari hanya beli tisu
Untuk mengusap air matanya
Lantaran cinta hanya sebatas kata
I love You
Sejak menikah
Dia tak pernah lagi beli celana
Setiap hari hanya membuat rencana
Untuk menyenangkan hatinya
Lantaran suami menikah hanya bermodal kata
I love You
Sejak beranak
Dia tak pernah lagi beli sepatu
Setiap hari hanya beli pampers dan susu, Untuk anaknya
Lantaran suaminya telah kabur
Hanya meninggalkan sepucuk surat, berakhiran kata
I Love You
Sejak anaknya besar
Dia tidak pernah lagi beli BEHA.
Lantaran anak itu tumbuh jadi pelupa
Terlena gemerlap kehidupan ibu kota
Dalam rindu dia menangis
Pulanglah anaku
I Love You
Namun dia tetap hidup dalam do'a
Karena hanya illahi yang setulusnya berkata
I Love You
Di dalam lindunganya
Kita tak pernah lagi kekurangan apa-apa.
======= TAMAT ========
PERHATIAN : Khusus untuk sobat cewek-cewek , silahkan share puisi ini , siapa tahu bisa sedikit meluluhkan hati para lelaki yang keras kepala .
Advertisement