PUISI JOKOWI SAAT JAKARTA BANJIR
Masih dengan JOKOWI terkait dengan berita banjir jakarta saat ini . Buat perenungan sekaligue pembelajaran guna menilai dan menganalisa bagaimana moral pemimpin-pemimpin kita yang haus kekuasaan , hingga tidak jarang mereka bertindak di luar akal waras....
Jakarta banjir,
Itu topik teraktual saat ini,
Semua media basah berita banjir,
Semua bahas banjir di segala sisi,
Jakarta banjir,
Itu topik musiman tiada henti,
Jakarta banjir,
Semua menggerutu dan mencaci,
Jakarta banjir..!
Jakarta banjir..!
Mana Jokowi..!
Mana Jokowi..!
Dia yang berjanji
Dia harus penuhi
Mana Jokowi..!
Mana Jokowi..!
Semua mata mengarah,
Semua mata memerah,
Semua mulut terbuka,
Semua mulut berbusa,
Hahahahahaha…
Jokowi jadi bahan tertawa,
Hihihihihihihihi…
Jokowi jadi bahan caci maki,
Kata mereka dengan menghina,
Lihatlah si Jokowi Si Gubernur Jakarta,
Banyak blusukan tak berguna,
Banjir tetap melanda,
Kata mereka dengan nada protes,
Gitu Jokowi kok nyapres,
Banjir adalah kesempatan,
Jokowi lawan politik yang perlu dihancurkan,
Sementara mereka tertawa,
Di tengah banjir warga Jakarta menderita,
Sementara mereka mencaci,
Di tengah warga Jokowi bekerja sendiri,
Sementara mereka menghina,
Banjir tetap melanda,
Sementara mereka protes,
Air mata warga jatuh menetes,
Jakarta milik Indonesia,
Bukan milik Jokowi,
Jakarta Ibukota Indonesia,
Bukan saja milik orang Betawi,
Ulurkan tangan,
Jangan pandai mencela,
Singsingkan tangan,
Tuntaskan banjir bersama.
By: Mas Wahyu Kompasiana
Penulis adalah Jokowi Lover yang lebih cinta Indonesia
Jakarta banjir,
Itu topik teraktual saat ini,
Semua media basah berita banjir,
Semua bahas banjir di segala sisi,
Jakarta banjir,
Itu topik musiman tiada henti,
Jakarta banjir,
Semua menggerutu dan mencaci,
Jakarta banjir..!
Jakarta banjir..!
Mana Jokowi..!
Mana Jokowi..!
Dia yang berjanji
Dia harus penuhi
Mana Jokowi..!
Mana Jokowi..!
Semua mata mengarah,
Semua mata memerah,
Semua mulut terbuka,
Semua mulut berbusa,
Hahahahahaha…
Jokowi jadi bahan tertawa,
Hihihihihihihihi…
Jokowi jadi bahan caci maki,
Kata mereka dengan menghina,
Lihatlah si Jokowi Si Gubernur Jakarta,
Banyak blusukan tak berguna,
Banjir tetap melanda,
Kata mereka dengan nada protes,
Gitu Jokowi kok nyapres,
Banjir adalah kesempatan,
Jokowi lawan politik yang perlu dihancurkan,
Sementara mereka tertawa,
Di tengah banjir warga Jakarta menderita,
Sementara mereka mencaci,
Di tengah warga Jokowi bekerja sendiri,
Sementara mereka menghina,
Banjir tetap melanda,
Sementara mereka protes,
Air mata warga jatuh menetes,
Jakarta milik Indonesia,
Bukan milik Jokowi,
Jakarta Ibukota Indonesia,
Bukan saja milik orang Betawi,
Ulurkan tangan,
Jangan pandai mencela,
Singsingkan tangan,
Tuntaskan banjir bersama.
By: Mas Wahyu Kompasiana
Penulis adalah Jokowi Lover yang lebih cinta Indonesia
Advertisement