Puisi Sedih : Cukup Tiga Detik

Dua tahun berlalu
Tak pernah ku dengar cerita darimu
Bayang - bayang panjang tentangmu
Seolah kosong dan hilang

Bertahun - tahun kemudian
Bagai petir tak diundang
Aku bertemu dirimu
Cukup tiga detik
Namun mampu mengulang
Serat - serat memoriku dulu

Luka itu semakin menganga
Luka itu semakin berdarah
Luka itu semakin tersayat

Ku ingin semua hanya mimpi
Hanya samar
Hanya igauan bisu

Hingga kini....
Tak dapat kuraih kembali
Rasa damai yang dulu hadir
Justru semakin bergelut
Dengan awan awan hitam
Advertisement