AGUS GANTENGSTERS

Arjuna Linglung : Bukan Tubuh, Melainkan Ruh

Arjuna Linglung : Bukan Tubuh, Melainkan Ruh. _Selamat pagi puisina,, singkap dingin untuk bersimpuh memberi asupan bathin. Edisi Arjuna Linglung, barusan ada kalimat bagus dari puisi sebelum posting ini dan tidak ada salahnya, jika kalimat tadi dikembangkan lagi untuk satu judul puisi. Bagaimana isi atau kilas kalimat bagus tadi,/ silahkan baca puisi dibawah ini, kalo ada sisi yang kurang silahkan ditambahi..



Derai hujan pada bias kaca dijendela
kulukiskan senyummu dari bait sedikit manja,
mengembang dilelapmu
mengendap dalam terjagaku, 

kekasih,,
sukar rasanya jika harus kutandas cahaya
untuk kau tetap tenang menutup mata,
karena lesu akan merasukiku
saat menerka binar manis diruang gelapmu  

Sedikit pudar
aku pun tersadar,
bahwa dalam mimpimu kau juga menyimpan rindu
berisyarah degub didadaku  

dan dari sini
kutegaskan diri
kan kuhapus semua hayal
agar kisah kita berjalan tanpa bual
dengan laku tanpa ragu apalagi kaku

sampai kelak
hatiku dan hatimu saling bertemu
dalam patuh syahdu percik rasamu
memupuk kayakinanku

dari terka nalar
tegarku bekal berikhtiyar
diambang fajar untuk permulaan waktu shubuh
meski ada sedikit keluh, cukupkan kisah ini menjadi teduh 

karena bukan tubuh,
melainkan ruh yang ingin kusentuh

Advertisement